Agar keakraban antara adik dan kakak terjaga hingga dewasa

Saya ingat pesan almarhum ayah, jangan pernah melawan orang tua terutama ibu, karena pasti akan kualat, jangan pernah ribut dengan saudara kandung karena ribut dengan saudara kandung itu sama dengan menyakiti diri sendiri, bukankah darah yang mengalir di tubuh kita itu juga mengalir di dalam tubuh saudara kita itu. Ayah saya sangat marah sekali kalo melihat anak-anaknya ribut, apalagi kalo ributnya itu karena hal-hal yang tidak penting, misalnya rebutan mainan, makanan, dll, almarhum tidak pernah lelah untuk selalu mengingatkan tentang hal tersebut. Kemarin saya sangat senang sekali melihat dua saudara kandung yang ada dalam foto di atas duduk berdua, meski umurnya masih 3 tahun untuk kakaknya dan 5 bulan untuk adiknya namun mereka terlihat akrab sekali, seperti orang yang sudah dewasa, di dalam hati saya berharap mereka selalu akrab seperti itu hingga mereka dewasa kelak. Selayaknya lah kakak dan adik itu saling membantu, saling mengingatkan, karena asal mereka adalah sama yaitu dari kandungan sang ibu, sebagai manusia biasa tentu saja keributan, konflik, perbedaan pandangan bisa saja terjadi di antara mereka, tapi tentu semua itu tidak bisa dijadikan alasan terpecahnya hubungan persaudaraan apalagi sampai bermusuhan dalam waktu yang lama. Pupuklah keakraban anak-anak kita Sejak mereka masih kecil agar terpatri dalam hati dan pikiran mereka, pepatah mengatakan belajar di waktu kecil bagai melukis di atas batu.