Bagi Ahok Kecil Hutan Dan Sungai Tempat Bermain Yang Mengasyikan

Siapa sangka bocah kelahiran 29 Juni 1966 ini menjadi orang Nomor satu di pemerintah propinsi DKI Jakarta, lahir di sebuah daerah bernama Gantong Belitung Timur, sama seperti anak-anaknya lainnya Di Gantong, Ahok kecil memiliki kedekatan dengan alam, tidak heran Ahok yang memiliki nama tionghoa Zhong Wanxue ini lebih memilih hutan Dan sungai sebagai tempat Bermain dibandingan pergi ke kota, Menurutnya hutan memiliki aroma yang khas yang bikin ahok Dan teman-temannya suka berlama-lama di dalam hutan. 

Ada satu pesan Dari orang-orang dewasa kepada Ahok kecil yang hingga kini masih dia ingat, yaitu saat dikejar babi hutan harus berlari berbelok-belok karena babi hutan hanya bisa berlari lurus. 

Sejak SMP Ahok juga suka memancing di sungai dekat rumahnya,pada waktu itu Menurut Ahok sungai di tempat dia memancing tersebut masih banyak buayanya, Makanya Ahok Dan teman-temannya selalu berhati-hati ketika memancing di sana, Ahok tahu betul dengan tanda-tanda kehadiran buaya ,misalnya banyak lalat berkeliaran di pinggir sungai maka harus dijauhi  tempat itu karena biasanya lalat suka berkumpul di mulut buaya, selain itu harus segera berlari Dari sungai saat melihat sesuatu mirip batang mendekat , sudah bisa dipastikan Menurut Ahok itu adalah buaya. 

Ketika beranjak dewasa, Ahok yang suka naik motor ngebut ini pernah berencana mengikuti kejuaraan motocross di kampung halamannya, tujuannya adalah menyalurkan hobinya mengendarai motor dengan kecepatan tinggi, namun saat itu ibu Ahok tidak berkenan tanda tangan, sebagai persetujuan Dari orang tua, malah ibu Ahok meminta agar Ahok tidak lagi naik motor ngebut. 

Ahok Dan saudara-saudaranya seringkali pergi ke kota Manggar, yang berjarak sekitar 45 menit Dari rumahnya, selain untuk menemani ibunya yang memiliki apotik di sana, Ahok Dan saudara-saudaranya juga ingin melihat gadis-gadis kota yang jauh lebih cantik Dari pada gadis-gadis dekat rumahnya. 

Selepas lulus SMA, Ahok pindah ke Jakarta untuk melanjutkan studinya di fakultas Teknik jurusan Geologi universitas Trisakti, sekitar tahun 1990 Ahok berhasil meraih gelar insinyur, Setelah itu Ahok melanjutkan studinya di sekolah tinggi manajemen prasetya mulya, mengambil master manajemen, tahun 1994 Ahok berhasil meraih gelar masternya. Tahun 1995 Ahok kembali ke kampung halamannya untuk membangun pabrik pengolahan pasir kuarsa, Setelah beberapa tahun jadi pengusaha, lalu Ahok memutuskan terjun ke dunia politik, tahun 2004 Ahok terpilih menjadi anggota DPRD Belitung Timur, satu tahun kemudian Ahok ikut Bursa pilkada sebagai bupati, Dan saat itu dengan meraih perolehan suara 37,13 persen, Ahok memenangkan pertarungan dalam pilkada tersebut, terpilih menjadi bupati Belitung Timur periode 2005-2010, namun di tengah kepemimpinannya, Ahok kemudian mengundurkan diri sebagai bupati untuk mengikuti pilgub tahun 2007, namun sayang Ahok kalah dengan rivalnya yaitu Eko Maulana Ali. 

Tahun 2011 Ahok sebenarnya sudah berencana ikut Bursa pemilihan kepala daerah DKI Jakarta Dari jalur independen, namun karena pesimistis akhirnya Ahok memutuskan memakai jalur partai politik. 

Tahun 2012 Ahok berpasangan dengan jokowi bertarung dalam pilgub DKI, Dan seperti diketahui pasangan jokowi Ahok mengalahkan pasangan Fauzi Bowo Dan Nachrowi Ramli di putaran kedua. 

Tahun 2014 Ahok menjadi Pejabat PLT gubernur DKI Jakarta, karena Jokowi ikut Bursa pemilihan presiden, lalu pada tinggal 14 November di tahun yang sama  Ahok resmi menjadi gubernur DKI Jakarta karena Jokowi terpilih menjadi presiden RI. 

Pada pilkada 2017 nanti Ahok kembali ikut dalam bursa pemilihan Gubernur DKI Jakarta, Ahok akan mengunakan jalur independen seperti pertama kali ketika dia mencoba masuk Bursa pilkada DKI Jakarta 2011 lalu, bagaimana perjuangan Ahok selanjutnya?, apakah dia akan berhasil menjadi orang Nomor satu Di pemerintahan daerah DKI Jakarta?, Kita lihat saja nanti.