Tuesday 19 January 2016

Mau Tangkap Bandar Narkoba Malah Dikeroyok Warga



Salah satu anggota polisi yang sebelumnya diinformasikan menghilang dalam peristiwa pengeroyokan oleh warga jalan Slamet Riyadi matraman jakarta timur atau dikenal dengan nama warga berlan kemarin malam, siang tadi ditemukan dalam kondisi tewas. 

Jenazah Bripka TH tersebut ditemukan setelah dilakukan pencarian selama 4 jam mulai dari lokasi jatuhnya Bripka TH kemarin malam sampai beberapa meter ke depan dari lokasi semula. 

Awalnya Bripka TH di katakan menceburkan diri untuk menghindari pengeroyokan warga, tapi kemudian beredar pula informasi bahwa Bripka TH dilemparkan ke kali oleh warga bukan menceburkan diri, informasi yang kedua ini lebih masuk akal karena jika menceburkan diri kemungkinan besar dia selamat, bukankah polisi bisa berenang, atau kemungkinan lainnya Bripka TH dilemparkan ke kali saat kondisinya pingsan setelah dipukuli warga, jadi wajar dia kemudian tewas. Kemungkinan-kemungkinan itu masih diselidiki oleh polisi. 

Peristiwa pengeroyokan terhadap sejumlah polisi yang dilakukan warga Berlan ini bermula dari adanya pengrebekan bandar Narkoba di daerah tersebut yang dilakukan oleh sejumlah polisi dari satuan narkoba polres Jakarta Pusat, saat pengrebekan berlangsung, tiba-tiba warga ramai mendatangi lokasi pengrebekan dan langsung melakukan penganiayaan terhadap polisi yang ada di TKP, dari puluhan warga tersebut beberapa di antaranya membawa senjata tajam yang dipergunakan untuk melukai polisi. Beberapa polisi berhasil melarikan diri sementara dua dikabarkan hilang, dan salah satunya siang tadi ditemukan dalam kondisi tewas.

No comments:

Post a Comment