Kartu Kredit Itu Bisa Menolong, Bisa Juga Menjerumuskan

Menarik juga cerita beberapa teman saya yang pegang kartu kredit, mau beli barang saat duit ngak ada, bisa tertolong dengan kartu kredit, mau jalan-jalan dan nginep di hotel berbintang tapi lagi tongpes/kantong kempes tetap bisa dilakukan dengan kartu kredit, mau baju baru tinggal gesek kartu kredit, mau makan enak pakai aja kartu kredit, pokoknya ada seabrek kesenangan yang diberikan oleh kartu kredit, tawaran dari sales kartu kredit juga menarik, ada yang nawarin bebas iuran tahunan, survei bank penerbit yang dimudahkan, persyaratan dokumen yang gampang dipenuhi, dan kemudahan lainnya yang bikin kita tergiur untuk memiliki kartu kredit.     

Semua hal menarik tadi memang bukan suatu kebohongan, faktanya memang demikian, kartu kredit benar-benar jadi penyelamat di saat kita tidak memiliki uang, dan penawaran untuk memiliki kartu kredit juga sangat mudah, maklum saja bank penerbit berlomba menjaring nasabah kartu kredit dengan beragam penawaran yang mengiurkan, meski demikian ada beberapa hal yang harus kita ketahui sebelum memutuskan memiliki kartu kredit, sebagai bahan pertimbangan agar tidak menyesal di kemudian hari, beberapa hal tersebut adalah :

Pahami betul bahwa kartu kredit adalah adalah alat bayar yang nantinya menimbulkan kewajiban, jadi tidak sama dengan uang ekstra yang kita miliki, yang bisa kita gunakan semaunya kita, ingatlah bahwa anda nanti harus membayar sebesar uang transkasi kartu kredit anda plus bunganya.     

Kartu kredit digunakan hanya dalam situasi tertentu saja, seperti misalnya berobat ke rumah sakit namun keuangan lagi terbatas, membeli barang yang sangat dibutuhkan namun saldo tabungan minim, beli tiket pesawat dan menginap di hotel namun uang terbatas, kartu kredit bukanlah pendapatan tambahan yang bisa asal gesek saja.  

Kartu Kredit bunganya tinggi, jadi jangan sampai terlambat membayar tagihan. Boleh gesek asal bisa bayar sesuai kemampuan. Bunga Kartu kredit 2,95% per bulan dan jika disetahunkan menjadi 35.4%. Bunga yang sangat besar.

 

Perhitungan bunga bukan dari sisa tagihan tapi dari total semua tagihan termasuk yang sudah dibayarkan. Misalnya berbelanja Rp 5.000.000,- dan melakukan pembayaran Rp 3.000.000. Sisa tagihan masih ada Rp 2.000.000, maka bunga yang dikenakan dari total tagihan Rp 5.000.000 bukan dari sisa tagihan Rp 2.000.000.

 

Bijaksana dalam pengunaan kartu kredit adalah hal yang sangat dibutuhkan ketika kita memutuskan untuk memiliki kartu kredit, jangan sampai pengunaan kartu kredit kemudian menjadi beban berat buat kita saat akan membayar tagihannya, jangan biarkan diri kita dikendalikan nafsu liar saat memiliki kartu kredit, jangan lupa tagihannya harus anda bayar dengan bunga yang tidak rendah. 

---