Akhirnya Gafatar Akan Dipulangkan ke Jawa

Seribu lebih orang yang bergabung dengan Gafatar kini di relokasi di asrama kavaleri Kodam Xll Tanjung Pura, Pontianak, Kalimantan Barat pasca pembakaran camp mereka oleh warga kemarin malam. 

Rencananya seluruh anggota Gafatar tersebut akan dipulangkan hari ini ke semarang dengan mengunakan KRI. 

Dari Informasi yang beredar diketahui bahwa anggota Gafatar menolak untuk dipulangkan, alasannya karena harta benda mereka sudah tidak ada lagi di tempat mereka berasal, dan mereka ingin memulai kehidupan baru di Kalimantan, apalagi kejadian pembakaran lahan kemarin menyebabkan harta benda mereka hilang. 

Semula keberadaan kelompok Gafatar selama tiga bulan di camp mereka yang ada di kabupaten Mempawah Kalimantan Barat tidak ada masalah sama sekali dengan warga setempat, namun dengan berjalannya waktu warga melihat anggota kelompok Gafatar tidak pernah bergaul bahkan terkesan menutup diri, pernah pula warga menawarkan bantuan untuk mendaftarkan anak salah satu anggota Gafatar, namun tawaran itu ditolak dengan alasan bahwa kelompok Gafatar akan membangun sekolah sendiri sehingga tidak perlu masuk ke sekolah umum yang ada di daerah tersebut. 

Warga setempat merasa heran dengan sikap tertutup kelompok Gafatar, lambat laun rasa heran tersebut berubah menjadi curiga, jangan-jangan ada yang disembunyikan oleh Gafatar, Kemudian kecurigaan warga semakin menjadi setelah seluruh media memberitakan banyaknya laporan orang hilang yang masuk ke polisi beberapa hari terakhir, itulah penyebab terjadinya peristiwa pembakaran seperti yang kita ketahui bersama.