Saya ingin berbagi informasi yang selama ini menjadi rahasia publik, bisa jadi anda juga termasuk yang belum tahu jawaban Dari rahasia tersebut.
Kita tahu semua bahwa tulisan tangan dokter pada resep sangat jelek sekali, saking jelekmya tulisan tersebut hanya tiga yang bisa baca, dokter yang nulis, apoteker Dan tuhan, selain dari tiga tersebut, pasti bingung untuk membacanya.
Sebetulnya tulisan dokter itu tidaklah jelek seperti ketika dia menulis di resep, dokter sengaja menulis dengan tulisan yang jelek agar tidak bisa dibaca oleh banyak orang, terutama pasiennya, hal ini dilakukan agar suatu hari nanti ketika pasiennya sakit, tidak membeli sendiri obat yang ada di resep tanpa konsultasi dengan dokter, bisa jadi sakitnya itu tidak sama dengan sakit sebelumnya.
Tulisan dokter adalah merupakan semacam Sandi atau kode yang hanya dimengerti oleh apoteker.
Seorang dokter ketika memberikan obat kepada pasiennya sangat memperhatikan secara detil semua hal menyangkut pasiennya, tidak hanya soal dianogsa penyakit pasiennya saja tapi juga memperhatikan faktor detil lainnya seperti, umur pasien, riwayat penyakit, alergi, Dan lain sebagainya, boleh jadi dua pasiennya yang punya penyakit yang sama tapi mendapatkan obat yang berbeda karena adanya perbedaan faktor-faktor detil itu. Sekarang anda sudah tahu kenapa dokter itu tulisannya jelek.
Saya kira ngak penting apakah tulisan dokter jelek atau tidak, yang penting itu adalah si dokter mampu memberikan obat yang tepat kepada pasiennya, sehingga pasiennya sembuh.
No comments:
Post a Comment