Thursday 28 January 2016

Kok Bom Jadi Candaan Sih, Kurang Kerjaan


Sepertinya banyak orang yang sudah kehabisan bahan candaan, sesuatu yang mestinya tidak pantas dijadikan candaan, malah dipakai buat lucu-lucuan, padahal efeknya bisa fatal, contohnya beberapa waktu lalu di bandara Kualanamu medan, akibat keisengan seorang anggota polisi mengatakan ada bom di dalam tasnya, mengakibatkan bandara langsung heboh, setiap sudut bandara diperiksa, tas-tas penumpang yang sudah siap untuk dimasukan dalam lambung pesawat terpaksa dikeluarkan lagi untuk dicek ulang, jadwal penerbangan ditunda hingga beberapa jam, gawatkan efeknya, merugikan banyak orang, belum lagi candaan itu menginspirasi orang lain untuk mencontohnya. 

Banyak kemudian dilaporkan kejadian serupa terjadi lagi, sejumlah penumpang dengan entengnya mengatakan membawa bom di dalam tasnya, begitu diperiksa petugas, orang tersebut mengatakan dengan santai bahwa dia  hanya iseng saja, bikin repot banyak orang. 

Begitu pula malam ini, beredar pesan berantai yang isinya seperti ini : "Info awal pd hari kamis tgl 28/01/16 pkl 19.30 wt psawat Lion JT-860 rute SUB-PALU, Pax 113 orang mendapatkan ancaman bom sehingga melakukn emergency landing di UPG. untuk sekarang pesawat sementara parkir di Taxy Way SP guna untuk pemeriksaan. Smentara pax smua di alihkan di R. Tunggu Gate 7". 

Saya kira perlu dibikin aturan tegas yang mengatur soal ini, agar tidak ada lagi niatan orang untuk menjadikan bom sebagai bahan untuk berbuat iseng atau untuk menakut-nakuti orang, bikin orang jadi senewen, ketakutan, dan bikin kerjaan orang jadi terganggu, kalau ternyata pelakunya menikmati kondisi tersebut, itu orang harus berobat ke psikiater, karena ada yang tidak beres pada dirinya.

2 comments:

  1. mungkin karena tekanan hidup makin berat

    ReplyDelete
  2. Bisa jadi, tapi harusnya mercon saja yang jadi bahan candaan jgn bom.

    ReplyDelete