Kok Bisa Menguap Bareng

Santi tertawa ngakak setelah eksperimen genta berhasil membuat pria tampan nan keren yang duduk persis di depan mereka saat kereta listrik masuk stasiun tanah abang menguap, pria tampan itu hanya tersenyum malu setelah mengetahui bahwa aksi menguapnya itu dipergoki dua wanita cantik ini. 

Sebelumnya santi Dan genta lakukan aksi lirik Maut sambil pura-pura melihat samping kiri Dan kanan pria di depan mereka, bahkan sesekali mata kedua wanita yang sudah temenan lama ini, berani melihat wajah sang pria saat pria ini memejamkan matanya, mungkin keduanya benar-benar kagum melihat ketampanan pria yang nampak modis tersebut. 

Meski lirikan terus dilakukan santi Dan genta namun pria itu tetap tidak merespon, diam seribu bahasa, bahkan senyum pun tidak. Lalu genta berkata setengah berbisik kepada santi, "kurang asem nih cowok, cuek amat, jangan-jangan homo, Dari tadi diem aja, padahal Kita sudah larak lirik Dari tadi, masak Kita duluan yang minta kenalan", " mungkin dia lelah gen, maunya tidur, tuh matanya sering terpejam", jawab santi. " Saya akan kerjain cowok ini, lihat saja ntar, gw tularin virus menguap, pasti dia bakalan nguap juga", kata genta, "memangnya lo bisa gen, Bikin dia ngikutin lo", Tanya santi,"lo lihat aja ya, sekarang gw tularin dia nguap" sambung genta. 

Tidak berapa lama kemudian, genta Menguap, aksi itupun dia lakukan beberapa kali dan sengaja ditunjukan ke pria tampan di Depannya. Ajaib sekali,  pria super cool itupun menguap beberapa kali, seolah virus menguap genta sudah pindah ke tubuh pria itu. " Rasain tuh virus menguapnya sdh pindah, ujar genta sambil tersenyum, sementara santi tertawa ngakak sambil menutupi mukanya dengan Majalah yang sejak tadi dia pegang. Kok bisa ya pria di depan santi Dan genta ikut menguap, apakah benar menguap itu menular?

Banyak orang menganggap bahwa menguap itu menular, coba saja anda menguap di depan orang lain, biasanya orang tersebut akan menguap pula, meski faktanya demikian namun sebenarnya menguap itu tidak bisa dikatakan menular. 

Dari sebuah penelitian di Zurich Swiss tahun 2013 lalu, sejumlah ahli mengamati respon otak belasan partisipan saat melihat orang menguap. Dari hasil pengamatan para ahli tersebut diketahui bahwa ketika seseorang melihat orang lain menguap di dekatnya maka ada bagian dekat otak orang tersebut menjadi aktif, bagian yang aktif ini terletak Persis dibagian depan Sebelah Kiri dari posisi otak yang disebut inferior frontal gyrus. 

Bagian depan otak tersebut memiliki jaringan neuron cermin, alias neuro yang mencerminkan gerakan orang lain. Jaringan itu menyebabkan seseorang meniru aktivitas yang sedang dilakukan orang lain di dekatnya. 

Neuron cermin inilah yang menyebabkan seseorang seolah tertular menguap ketika ada orang lain menguap di Dekatnya. Selain terdapat pada manusia, neuron cermin ini juga dimiliki oleh hewan, kebanyakan terdapat pada hewan. Jenis primary, contohnya orang hutan Dan Babon. 

Nah sekarang tidak usah bingung lagi, kenapa orang bisa menguap bareng, atau kenapa kalo ada satu orang menguap pasti orang lain diselitarnya ada yang menguap juga.