Thursday 22 October 2015

Sidang Perdana Kasus Pembunuhan Angeline Digelar

Masih ingatkah anda dengan bocah delapan tahun yang tewas dibunuh oleh ibu angkatnya Margareth Magawe bulan Juni 2015 lalu, kejadian tersebut sempat menyita perhatian banyak orang tidak hanya masyarakat di Bali tapi juga masyarakat seluruh Indonesia bahkan beberapa warga negara asing turut memberikan atensinya. Saya ingat ketika polisi menemukan jenazah Angeline di belakang rumah Ibu angkatnya Margareth, betapa terkejutnya sejumlah orang yang ada di dekat saya,  mereka kebetulan sedang menyaksikan tayangan tersebut di TVone, saya percaya  bagi  orang lain yang mengikuti cerita Angeline ini  sejak awal dan menonton tayangan tersebut akan terkejut seperti mereka, bagaimana tidak, orang yang semula melaporkan hilangnya Angeline kepada polisi, ternyata justru  merupakan  algojo yang menghilangkan nyawa  bocah tersebut, sepintas ceritanya  mirip sinetron Indonesia yang sering diputar di tv swasta nasional. Lebih mengagetkan lagi kondisi jenazah Angeline ketika ditemukan tidak wajar, banyak luka memar di tubuh korban bekas penyiksaan, lebih miris lagi di dalam liang yang digali TSK Agus nampak jenazah Angeline sedang memeluk sebuah boneka, sehingga menimbulkan dugaan korban disiksa lalu dikubur hidup-hidup. Semula  dugaan sebagai eksekutor mengarah ke Agus, penjaga sekaligus asisten pribadi Margaret, namun setelah beberapa kali diperiksa polisi, akhirnya Agus “bernyanyi”, pria asal Lombok Nusa Tengara Barat itu menyatakan bahwa otak dari pembunuhan Angeline ini adalah Margareth, Agus mengaku bahwa dirinya diminta Margareth untuk mengubur jasad Angeline  di  halaman belakang rumah Margareth di dekat kandang ayam. Pantas saja di awal-awal kasus ini bergulir Margareth sempat melarang polisi masuk ke dalam rumahnya ketika hendak melakukan pemeriksaan, bahkan sejumlah menteri juga ditolak Margareth ketika berkunjung ke rumahnya, barulah setelah polisi mulai curiga  ada sesuatu yang ganjil di dalam rumah Margareth, polisi akhirnya memaksa masuk ke dalam rumah Margareth, dan terbongkarlah kasus pembunuhan ini. Siang tadi sidang pertama kasus pembunuhan Angeline digelar di Pengadilan Negeri Denpasar, Bali, sidang kedua tersangka dilakukan secara terpisah.

No comments:

Post a Comment